“Mengapa indonesia di landa bencana??”
بسم الله الرحمن الرحيم
إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ
وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ
يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ
أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ
مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
Pertama-tama marilah kita panjatkan Puja dan Puji ke
khadirat djat Illahi Robbi yang mana
atas Qudrot dan IrodatNya kita masih bisa bernapas sehingga kita bisa berkomunikasi
dan berkumpul bersama di acara yang penuh dengan ilmu ini yang mudah-mudahan dipenuhi dengan
Barokah Amin ya allah ya rabball alamin......
Shalawat serta salam semoga
senantiasa tercurah kepada baginda nabi Agung habibana wanabiyana
Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, kemudian kepada
keluarganya, wali-walinya, sohabat-sohabatnya, sampai kepada kita selaku umatnya yang selalu menjalankan
sunah-sunahnya .amin ...
mudah-mudahan yang di sampaikan oleh
saya bukan keluar dari mulut saya tapi mudah-mudahan barokah karomah guru
sampai kepada saya sehingga saya bisa berbicara yang bermanfaat, dalam kesempatan ini saya akan membawakan ceramah
yang berjudul
MENGAPA INDONESIA DI LANDA BENCANA ??
Musibah demi musibah datang silih berganti, dari mulai bencana sunami aceh,
sunami pangandaran, gempa bumi jogya, gempa bumi nias, gunung meletus,
lumpur lapindo brantas. kecelakaan dari
mulai laut, darat, dan udara pesawat adam r, pasawat garuda kecelakaan laut, hatarajasa kecelakaan darat tabrakan
motor, mobil, kereta api. SBY pasti kebingungan sekarang presiden mana sih yang
tidak sayang kepada rakyatnya?? SBY senyum itu bukan bahagia SBY senyum itu tau
hadist bahwa senyum itu ibadah da tetep hatinya mah pasti prihatin.
Lapindo brantas mengumpulkan tim ahli propesor-propesor, ilmuan-ilmuan yang
pintar harga tidak terjawab datang penyakit tidak terjawab. Nah orang islam mah
dimana akal sudah tidak bisa menjawab jangan mengandalkan akal maka ada yang
harus di tanya yaitu wahyu “PASALLUALLADZIKRI” bukan “PASALLUALLALLILLMI” bukan
kepada propesor doktor tapi kepada ahli dzikir karna kalau kita nanya kepada ahli
dzikir pasti di jawabnya dengan wahyu. Makanya bencana di indonesia di jawab
oleh wahyu ternyata kondisi hari ini di jawab oleh rasulullah 14 abad yang
lalu.
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman:
وَمَآأَصَابَكُم مِّن مُّصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُوا عَن
كَثِيرٍ
“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka
adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu
sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari
kesalahan-kesalahanmu)” (QS. Asy Syuuraa: 30)
1.
kalau sudah terjadi
kemaksiatan perzinahan di suatu kaum di suatu tempat maka allah akan menurunkan
penyakit yang belum pernah di turunkan sebelumnya dan penyakit itu susah di
cari obatnya.
Terjawab sekarang dari mulai HIV, penyakit AIDS belum ketemu obatnya datang
penyakit baru SAR, datang lagi penyakit baru CIKUMUNYA, kaki manusia menjadi
kecil, lumpuh menyalahkan hewan terus flu burung menyalahkan hewan lagi ayam
sampai-sampai di matikan bisa jadi secara katulistis itu penyebabnya tapi tapi
jujur saya katakan kalau ayam habis?? Sama allah di pindahkan sama domba flu
domba?? Masa domba mau di matikan lagi?? Terus kalau domba sudah habis di
pindahkan sama allah kepada sapi?? Flu sapi masa sapi mau di bunuh lagi?? bukan
itu tapi kembali kepada wahyu. Kata wahyu. Kalau perzinahan kemaksiatan sudah merajalela
di suatu tempat maka liat allah akan menurunka penyakit di tempat itu dan susah
di cari obatnya...
Aneh indonesia itu aa gym nikah rame sampai presiden-presiden ikut
berkomentar bahkan rame tapi artis yang kumpul kebo, zinah, di diamkan saja,
aneh kan?? Aa gym nikah bukan zinah kenapa mesti rame udah jelas ayatnya
hadisnya sunahnya kenapa mesti rame??
2.
Kalau seseorang
sudah mengurangi takaran dan timbangan
maka allah akan mengirimkan 3 perkara kepada umatnya:
·
Susah air musim panjang
·
Mahal ongkos-ongkos
·
Pemimpin yang salah
tidak adil
Buktikan sekarang bagaimana pemimpin di indonesia korupsi semakin
merajalela, suap menyuap dimana ini bukan hal yang sepele “SUBHANALLAH”..
begitu umar datang ke tempat longsong, pertanyaan umar hanya satu “MAKSIAT APA YANG
TELAH KALIAN PERBUAT?? Belum pernah ada pemimpin yang bilang seperti itu pada
jaman sekarang ketika datang ke tempat yang terkena musibah.
Nah itu namanya ahli retorika!
Takaran allah bukan kiloan, timbangan allah bukan katian, takaran allah itu
al-quran timbangan allah itu al-hadist kalau manusia sudah tidak menginduk kepada al-quran
dan rasullullah sudah tidak di jadikan pedoman dalam kehidupannya maka liat
bencana yang akan terjadi dan bencana itu bukan di ambil oleh allah tapi di
tambahkan lagi “NAUDZUBILLAHIMINDALIKK”
Contoh ke 1 takaran allah:
WALLA TUPSIDU PILLARDI BADA ISLAHIHHA
Jangan pernah merusak perkara yang sudah allah ciptakan dengan indah.
Conto: alam, gunung, yang menebang dimana-mana, yang suka mencuri kayu
penjahat, dulu mah kan gak pernah menebang sebelum menanam orang tua kita kakek
nenek.
contoh ke 2 takaran allah:
kalau perempuan harus pake jilbab meskipun anak kecil belajar dari kecil
jangan mengumbar-ngumbar aurat. Jangankan pangkat saya pangkat ajengan haji
juga belum tentu kuat meliat orang sexy yang mulus dan bahenol, betull tidak??
contoh ke 3 takaran allah:
AFDOLUDZIKRI PALAM ANNAHULAILAHAILLALLAH:
Lihat pakta yang terjadi berapa mesjid sekarang yang selalu dzikir sudah
jarang paling ada pas waktu maghrib saja.
Contoh timbangan allah:
TOLLABULL ILMI PARIDOTUN ALLA KULLI MUSLIMINA WALL MUSLIMAT
“mencari ilmu itu wajib hukumnya bagi umat muslim laki-laki dan muslim
perempuan.
Sekarang bagaimana kondisi di indonesia anak-anak jalanan semakin meraja
lela semakin banyak pengamen
yang meminta-minta anak kecil-kecil, paradigma masyarakat sekarang dari pada
anaknya di sekolahkan mending di pekerjakan, bagaimana kalau sudah seperti
ini???
Maka siapakah yang mau mengambil pelajaran??
Demikian ceramah ini, semoga Allah
menjadikan kita orang-orang yang mengambil pelajaran dari apa yang telah
menimpa orang lain dan bukan orang yang menjadi pelajaran bagi orang lain.
Wa Billahi Taufik wal
hidayah Wassaalamu’alaikum Wr.Wb
Komentar
Posting Komentar