Materi Dakwah - Sebab-sebab Do'a Tidak Terkabul

Sebab-sebab do’a tidak terkabul
بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد لله الذي جعل نور الهداية في قلوب المؤمنين، أشهد ان لاإله إلا الله العزيز الكريم وأشهد ان سيدنا ونبينا محمدا سيد المرسلين
اللهم صل على سيدنا محمد وعلى اله واصحابه اجمعين، اما بعد
قال الله تعالى في كتابه الكريم وهو اصدق القاءلين، أعوذ بالله السميع العليم من الشيطان الرجيم  ادعوني أستجب لكم... ألاية.
            Ma’asyirol muslimin, pertama-tama mari kita panjatkan puja dan puji kita kehadirat Alloh swt yang mana atas ni’mat dan karunia-Nya kita dapat berkumpul di majelis yang luhur , bermuwajahah dan bermushofahah di haflah al-mubarrokah ini.
            Shalawat serta salam semoga keduanya tercurah limpahkan kepada baginda alam  revolusi islam sedunia ya’ni habibana wanabiyyana Muammad saw, tak lupa kepada keluarganya, para sahabatnya, para tabi’in wa atba’ut tabi’in dan sampailah kepada kita semua selaku ummat nya.. amin
            Ma’asyirol muslimin, kita selaku ummat muslim di anjurkan oleh Alloh swt agar kita senantiasa berdo’a, memohon dan meminta kepada Alloh swt, karena Alloh akan sangat senang kepada hamba-Nya yang sering meminta kepada Alloh swt.
            Kata do’a berasal dari bahasa arab yaitu dari kata “da’aa-yad’u-du’aan” yang artinya memohon atau meminta. Dalam ayat diatas alloh memerintahkan kepada kita agar memohon kepada Alloh,  apapun yang kita inginkan maka Alloh akan mengabulkannya. Yang jadi permasalahannya kenapa kita ummat muslimyang gemar berdo’a memohon dan meminta kepada alloh tetapi do’a kita malah tidak di kabulkan oleh alloh???.. sementara pada ayat diatas Aloh akan mengabulkan do’a kita jika kita meminta, bahkan semua do’a akan alloh kabulkan??..
Mungkin disini kita perlu koreksi diri, apa yang menjadi penyebab  do’a kita tidak di kabulkan oleh Alloh swt?
Sebagaimana yang di sebutkan oleh Ibrohim bin adham, bahwa penyebab do’a kita tidak dikabulkan oleh alloh itu karena hati kita telah mati dengan 10 hal, diantaranya:
قيل لابرهيم بن أدهم: ما بالنا ندعو فلا يستجاب لنا ؟؟؟
قال : قلوبكم ميتة بعشرة اشياء. وهي :
١. عرفتم الله فلم تطيعوه
1.      Kita mengenal Alloh akan tetapi kita tidak taat kepada-Nya
٢. عرفتم الرسول ص.م فلم تتبعو سنته
2.      Kita mengenal Rasul saw akan tetapi kita tidak mengikuti sunnahnya.
٣. عرفتم القرأن فلم تعلموا به
3.      Kita mengenal atau sering membaca al-qur’an akan tetapi kita tidak mengamalkannya.
٤. أكلتم نعم الله فلم تؤدوا شكرها
4.      Kita memakan ni’mat Allah akan tetapi kita tidak mensyukurinya.
٥. قلتم أن الجنة حق فلم تعملوا لها
5.      Kalian semua berkata bahwa surga Allah itu haq akan tetapi kita tidak mau beramal untuknya.
٦. قلتم أن النار حق فلم تفروا منها
6.      Kalian semua berkata bahwa neraka Allah itu haq akan tetapi kalian tidak menjauihi neraka itu.
٧. قلتم أن الموت حق فلم تستعدوا له
7.      Kelian berkata bahwa maut itu haq akan tetapi kalian tidak mempersiapkan diri untuknya.
٨. قلتم أن الشيطان عدووكم ووافقتموه
8.      Kalian berkata bahwa syetan itu musuh bagi kalian akan tetapi kalian malah bersahabat dengannya.
٩. دفنتم موتاكم فلم تعتبروا
9.      Kalian menguburkan seseorang diantara kalian akan tetapi kalian tidak mengambil ibrohnya dari kematian itu.
١٠. اشغلتم بعيوب الناس وتركتم عيوبكم
10.  Kalian menyibukkan diri dengan membicarakan aib orang lain akan tetapi kalian lupa terhadap aib yang ada pada diri kalian sendiri.

            Ma’asyirol muslimin, sekarang jelaslah bahwasannya kenapa do’a kita tidak dikabulkan oleh alloh swt, itu karena kita telah melupakan 10 hal tadi yang seharusnya menjadi acuan kita. Hati kita telah mati dan dibutakan dengan hal-hal yang diatas, kita malah menyibukkan diri dengan urusan duniawi sementara akhirat yang jauh lebih baik telah kita lupakan bahkan kita tinggalkan.
            Oleh sebab itu, marilah kita memperbaiki diri, koreksi apa yang menjadi kesalahan pada diri kita agar hidup ini penuh dengan ridho, rahmat dan ampunan dari Alloh swt. Dengan kita mengingat hal-hal yang membuat do’a kita tidak terkabul serta mengamalkan hal-hal yang menjadi jalan do’a kita dapat terkabulkan, insya alloh kemudahan untuk mencapai dunia dan akhirat akan dapat kita capai.
Mungkin hanya itu yang bisa saya sampaikan, sekiranya ada kesalahan mohon maaf yang sebesar-besarnya karena kebenaran dan kesempurnaan hanya milik Alloh swt yang maha benar.

Wassalamu’alaikum wr.wb

Komentar